MANADO – Wakil Direktur Monitoring dan Evakuasi Program Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI), Nur Ihfa Karupukaro meminta mahasiswa penerima beasiswa YPMAK yang belajar di Unika, De La Salle Manado, Sulawesi Utara mengikuti aturan saat kuliah.
“Saya punya anak-anak yang hebat dan nantinya menjadi figur pembangunan Kabupaten Mimika harus selesai kuliah dengan jangka waktu ditetapkan,” ungkap Nur Ihfa Karupukaro, Kamis (7/7/2022) di Manado.
Dirinya datang ke Manado untuk melihat langsung pendidikan penerima beasiswa YPMAK, termasuk perilaku mahasiswa saat berada di kota pendidikan tersebut.
“Kita punya peserta beasiswa YPMAK di Manado dan kehadiran kami adalah melihat perkembangan mereka yang sangat luar biasa ini. Kami juga telah menerima informasi dari dosen pembimbing Unika De La Salle terkait perkembangan mahasiswa Papua disini,” katanya.
Ia menjelaskan, tujuan bermitra dengan Unika De La Salle di Manado adalah memberikan kesempatan kepada anak-anak Mimika untuk mendapatkan kuliah layak demi masa depannya.
Menurutnya, mahasiwa harus bisa mengembangkan dirinya sendiri selama di kota studi dengan memanfaatkan kesempatan yang ada.
Sebenarnya jangka waktu kuliah mahasiswa peserta YPMAK hanya lima tahun sesuai kontrak diberikan saat seleksi masuk kuliah.
“Kalau kuliahnya cepat selesai maka kesempatan lain ada di depan mata,” ungkapnya.
Masih menurut Nur Ifha, masih banyak anak-anak Mimika yang ingin kuliah menggunakan beasiswa dari YPMAK. Untuk itu mahasiswa yang ada saat ini, segera menyelesaikan kuliah agar setelah itu beasiswa bisa diberikan kepada mereka yang belum kuliah.
“Mari manfaatkan kesempatan ini dengan baik. Jangan lama-lama di Manado. Saatnya pulang dan bangun kampung sesuai dengan keahlian yang diperoleh saat kuliah,” ajaknya.
Ia percaya bahawa mahasiswa lulusan Unika De La Salle akan menjadi pelaku pembangunan di Kabupaten Mimika.
“Kami percaya kualitas mahasiswa penerima beasiswa YPMAK ketika pulang langsung bekerja di Timika baik guru dan tenaga kesehatan diinstansi yang ada disana. Ini perlu karena kondisi di kampung diaman kalian berasal kamulah yang lebih tahu bukan orang lain,” pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Pesan Penting Wadir Monev, Nur Ihfa Karupukaro kepada Penerima Beasiswa YPMAK di Unika De La Salle, https://papua.tribunnews.com/2022/07/10/pesan-penting-wadir-monev-nur-ihfa-karupukaro-kepada-penerima-beasiswa-ypmak-di-unika-de-la-salle.
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: M Choiruman