YAYASAN Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) melalui Divisi Humas memberikan sosialisasi terkait perubahan bentuk organisasi pengelola Dana Kemitraan PT.Freeport Indonesia dari Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) menjadi Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) di Distrik Mimika Barat pada Kamis (15/4/2022) dan Distrik Akimuga pada Rabu (21/4/2021).
Sosialisasi di Distrik Mimika Barat tersebut dipusatkan di Balai Kampung Atapo, dihadiri oleh perwakilan dari Kampung Kaokanao, Migiwia, Kiura, Mimika, Atapo, Apuri dan Aparuka. Sedangkan di Distrik Akimuga dilaksanakan di rumah Zakheus Mom, warga Kampung Amungun.
Kepala Divisi Humas YPMAK, Fery Uamang melalui Staf Humas, Tobias Maturbongs, menjelaskan perubahan dari LPMAK ke YPMAK sangat perlu disosialisasikan ke masyarakat. Melalui sosialisasi, Tim Divisi Humas memberikan penjelasan kepada masyarakat bahwa meskipun perubahan LPMAK menjadi YPMAK namun tidak merubah program-program prioritas, yakni Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi.
“Kita memberikan pemahaman bahwa semua berjalan seperti biasa, agar mereka jangan salah berpikir, kemudian kita beritahukan alasan kenapa harus diubah menjadi yayasan, karena regulasi pemerintah agar ada pengontrolan dana,” kata Thobias Maturbongs.
Selain itu, pihaknya juga menjelaskan mengenai struktur, jika pada masa LPMAK ada Badan Musyawarah (BM), Badan Pengurus (BP) kemudian ada Sekretaris Eksekutif yang menjalankan program.
Namun setelah berubah YPMAK, struktur terdiri dari direktur, wakil direktur perencana program dan wakil direktur monitoring dan Evaluasi, sekretaris yayasan dan bendahara.
“Kami berharap agar mereka memahami bahwa dengan perubahan ini, maka tidak merubah program apapun,” tuturnya.
Dalam pertemuan tersebut ada beberapa tanggapan yang disampaikan oleh masyarakat diantaranya Yan Aturi selaku Dewan Adat Kampung Apuri mengatakan pihaknya sudah memahami perubahan yang terjadi dalam YPMAK.
Sementara itu, Sekretaris Kampung Mimika Bosco Uruwipuka juga berharap agar YPMAK memberikan perhatian yang lebih baik lagi untuk pendidikan anak-anak di Distrik Mimika Barat.
Sosialisasi yang sama juga dilaksanakan di tiga kampung Distrik Akimuga yakni Kampung Kiliarma, Amungun dan Aramsolki.
Kegiatan sosialisasi dipusatkan di Kampung Amungun, Rabu (21/4/2021) oleh Kepala Divisi Humas YPMAK, Fery Uamang melalui Staf Humas, Thobias Maturbongs.
Usai memberikan pemahaman terkait perubahan LPMAK ke YPMAK, masyarakat diberikan kesempatan untuk berdialog dan memberikan masukan dan saran.
Sekretaris Kampung Amungun, Thomas Kelanangame menyampaikan ucapan terimakasih karena meski mereka berada di distrik yang jauh, namun YPMAK masih memberikan perhatian dengan memberikan sosialisasi dan pengetahuan mengenai perubahan status dari lembaga menjadi yayasan.
Thomas mewakili masyarakat menyampaikan beberapa harapan terkait program-program yang dilaksanakan oleh YPMAK, yakni pendidikan, ekonomi dan kesehatan.
Thomas mengatakan, Distrik Akimuga membutuhkan pembangunan dibidang ekonomi. Banyak hasil kebun, peternakan ada milik masyarakat, namun karena jarak antara Distrik Akimuga dengan pusat kota Timika sangat jauh, sehingga tidak bisa dipasarkan dengan baik.
“Semoga YPMAK bisa menjadi motor penggerak supaya bisa mengembangkan semua hasil bumi sehingga sayur mayur dan lainnya bisa kami pasarkan dengan baik, begitupun dengan sapi dan babi,” harapnya.
Lanjutnya, mengenai kesehatan, saat ini sudah ada rumah sehat dan berjalan sangat aktif, hanya saja masih dilayani dalam rawat jalan. Untuk itu, pihaknya mengharapkan agar ada pelayanan rawat inap.
Kemudian terkait pendidikan, kata Thomas, sebelumnya anak-anak Akimuga banyak yang diakomodir masuk ke Taruna Papua, namun beberapa tahun kebelakang anak – anak belum direkrut.
“Saya harap supaya tahun ini Akimuga juga dapat jatah untuk anak-anak minimal 20 atau 30 orang supaya kami punya anak-anak ini bisa kami kirim dan dapat pendidikan yang baik,”ucapnya.
Meski demikian, ia bersyukur karena YPMAK telah membangun sejumlah sekolah yang baik dan sangat layak yang juga bisa menjadi penopang dalam pendidikan.
“Sekolah ini, Yayasan Katolik yang kelola, Kami minta mudah-mudahan YPMAK bisa berkoordinasi dan bisa ada tambahan guru,” pungkasnya.
Kepala Divisi Humas YPMAK, Fery Uamang melalui Staf Humas, Thobias Maturbongs kepada wartawan usai kegiatan mengatakan apa yang menjadi harapan masyarakat akan diteruskan ke pimpinan YPMAK.
“Ada beberapa harapan dari masyarakat nanti kita akan sampaikan kepada pimpinan Yayasan dan menjadi perhatian serius, seperti masalah kesehatan, pendidikan dan ekonomi,” ujarnya.
Thobias memberikan apresiasi kepada masyarakat karena antusias dan bisa memberikan masukan-masukan yang membangun YPMAK kedepannya.
“Bagi kami luar biasa masyarakat tidak mempersoalkan perubahan itu justru mereka berharap pelayanan akan lebih baik lagi,” ungkapnya.
Sosialisasi yang sama juga diberikan kepada tokoh masyarakat dan intelektual di Mile 32, Timika (27/04/2021) (miskan)