Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) bersama PT Freeport Indonesia mengikuti pameran dalam perhelatan Indonesia Philantrophy Festival atau Fifest 2018 di Jakarta Convention Center, Kamis 15 November hingga sabtu 17 November 2018.
Bersama dalama satu stand dengan PT Freeport Indonesia, LPMAK menampilkan berbagai program pengembangan masyarakat yang telah dilaksanan di Mimika Papua. Pada kesempatann tersebut, Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional, Bambang Brodjonegoro mengunjungi stand milik PT Freeport Indonesia dan LPMAK.
Dalam kunjungan itu, Bambang menegaskan, pihaknya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Freeport Indonesia bersama LPMAK untuk langsung bersentuhan dengan masyarakat lokal, yakni Amungme dan Kamoro serta lima suku kekerabatan lainnya. Selain itu, Ia juga menyoroti mengenai potensi kebudayaan lokal masyarakat asli Mimika.
“Kita harapkan dengan menjaga kearifan dan tradisi lokal ini, masyarakat Papua bisa menjalankan aktivitasnya dengan produktif. Karena yang lokal ini dikembangkan dengan sentuhan modern. Jadi ini yang kami harapkan bisa dijalankan oleh CSR perusahaan,” tutur Bambang kepada Radio Publik Mimika dan LAndAs di Booth LPMAK, Kamis (15/11).
Bambang berharap, Freeport dan LPMAK terus fokus pada pemberdayaan masyarakat lokal. Bahkan membiasakan masyarakat lokal untuk terlibat dalam kegiatan perusahaan hingga kegiatan ekonomi di Papua.
Antusias Pengunjung
Sejak hari pertama pameran Fifest 2018, banyak pengunjung telah memadati booth LPMAK, untuk mencari informasi mengenai program pengembangan yang telah dikerjakan oleh LPMAK di Mimika Papua.
Kepala Bagian Eksternal, Internal dan Reporting Biro Humas LPMAK, Miskan mengatakan, pengunjung juga bisa melihat langsung salahsatu kelompok binaan Suku Mee yang sedang merajut noken atau tas asli Papua serta mencicipi keripik pisang hasil usaha binaan Biro Ekonomi LPMAK.
“Para pengunjung bisa mencicipi kopi Amungme Gold hasil dari binaan PT. Freeport Indonesia dan keripik pisang asli Mimika hasil dari binaan Biro Ekonomi Suku Mee LPMAK. Selain itu, program beasiswa LPMAK yang telah menghasil beberapa Pilot asli Mimika menjadi informasi menarik bagi para pengunjung. Ada juga program kesehatan melalui pelayanan klinik terapung dan dokter terbang menjadi layanan yang banyak ditanyakan oleh pengunjung,” kata Miskan.
Dalam Filantropi Festival kali ini, Tim LPMAK terdiri dari Biro Humas yang diwakili Kepala Biro Humas, Thobias Maturbongs, Staf Reporting, Irma Siep dan Kabag Eksternal Internal dan Reporting, Miskan. Selain itu perwakilan masing-masing biro program yaitu Kabag Anak dan Pemuda, Fransiskus Wanmang, Kabag Kesehatan Masyarakat, Hengky Womsiwor, Kabag Administrasi Ekonomi, Billy Korwa dan salah seorang pelaku usaha binaan LPMAK, Mama Fermina Madai dan salah seorang peserta beasiswa penerbangan, Apriton Komangal. (Margye J Waisapy / Mario Muskitta)